Harimau Tingkes
Pada sebuah dusun.Hiduplah seorang
anak dengan seorang ibu,yang ditinggal mati sang suami.Namun beberapa waktu
kemudian terbetik kabar,bahwa sang ibu tanpa suami malah hamil.Sang anak merasa
malu.hingga anak meminta kesedian ibunya untuk meninggalkan desa secara
sembunyi-sembunyi.
"ibu sebaiknya,ibu tinggal
diladang.Karena kehamilan ibu akan membuat gaduh.Soalnya,ibu hamil tanpa
suami"Ujar sang anak."Baiklah anakku.Aku akan ikuti pendapatmu.Ibu
sebenarnya,juga malu"imbuh ibunya dengan sedih.
Dalam dua bulan kedepan.Sang ibu
telah melahirkan. Sementara sang anak yang secara terus nerus mengantarkan
makanan ibunya,yang tinggal di ladang.anaknya tinggal di dusun.
"Adik dimana bu?"Ujar anaknya
yang baru datang membawa makanan dari desa"Itu adikmu,lagi bermain,main
dibawah pohon"Ujar maknya menunjukan adiknya lagi main dibawah pohon.
Merasa heran,namun belum berani
menanyakan secara panjang lebar.Soalnya,yang dilihat dibawah pohon adalah harimau
kecil."Kok,adik saya harimau"Ujarnya membathin dalam hati.
Setelah adiknya dewasa.Kakaknya,masa
itu, ada lomba mengadu ayam.disalah satu dusun.Kakak membawa ayam aduan.Selama
membawa ayam aduan dengan menghadap kebelang.Ia merasa heran."Kenapa ayam ini.Setiap
saya hadapkan kebelang,Selalu gelisah dan meraung.
"Ada apa dibelakang'Ujarnya
membatin dalam hati.Tentunya,ayam melihat harimau,tentu
ribet."Apakah,karena adiku,yang harimau itu"Ujar membathin.Sambil
geleng-geleng kembali mendadak reflek mencabut golok tajam langsung menebas
kaki adiknya.
"Tentu,kamu yang membuat ayamku
gaduh dan ribet"ujar kakaknya dengan emosi,hinngga membuat adik lari
terbirit-birit sambil meraung kesakitan.Hingga mengena jari kaki kirinya.
cerita asal muasak kisah harimau tingkes hingga
kini kisah masih menjadi buah bibir masyarakat.
0 komentar:
Posting Komentar